K.H. Ahmad Yahya adalah seorang ulama, tokoh Nahdlatul Ulama (NU), dan ahli falak terkemuka di Indonesia. Ia dikenal luas sebagai pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, dan memiliki peran penting dalam pengembangan ilmu falak di kalangan pesantren. Kiai Ahmad Yahya juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan, serta berkontribusi besar dalam memajukan pendidikan Islam di Indonesia.
FaktaHub Editor
.
Terakhir diperbarui pada 13 Mei 2025.
Informasi mengenai kehidupan awal K.H. Ahmad Yahya sangat terbatas. Namun, diketahui bahwa beliau lahir dan tumbuh dalam lingkungan keluarga yang religius. Pendidikan agama diperolehnya sejak kecil, kemungkinan besar dari lingkungan pesantren tradisional. Beliau kemudian melanjutkan pendidikannya di berbagai pesantren terkemuka, memperdalam ilmu agama dan ilmu falak. Nama 'Yahya' sendiri adalah nama yang umum diberikan dalam tradisi Islam, menunjukkan harapan orang tua agar anak mereka menjadi sosok yang saleh dan berilmu. [2]Biografi Ulama Nusantara - K.H. Ahmad Yahya -Biografi Ulama Nusantara
[Tanggal:2025-05-12]
K.H. Ahmad Yahya dikenal luas sebagai pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri. Di bawah kepemimpinannya, pesantren ini terus berkembang menjadi salah satu pusat pendidikan Islam terpenting di Indonesia. Selain itu, beliau juga dikenal sebagai ahli falak yang mumpuni. Kiai Ahmad Yahya aktif dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan ilmu falak, termasuk penentuan awal bulan Ramadan dan Idul Fitri. Beliau juga memberikan bimbingan dan pelatihan kepada para santri dan masyarakat umum mengenai ilmu falak. Kontribusinya dalam pengembangan ilmu falak di kalangan pesantren sangat signifikan. [3]NU Online - Ilmu Falak dalam Tradisi NU -NU Online
[Tanggal:2025-05-12]
K.H. Ahmad Yahya meninggalkan warisan yang sangat berharga bagi umat Islam di Indonesia, khususnya dalam bidang pendidikan dan ilmu falak. Pondok Pesantren Lirboyo yang diasuhnya terus melahirkan generasi ulama dan intelektual muslim yang berkualitas. Selain itu, kontribusinya dalam pengembangan ilmu falak juga sangat berpengaruh, membantu umat Islam dalam menentukan waktu-waktu penting dalam ibadah. Pengaruhnya terasa hingga saat ini, dan banyak orang yang mengenang beliau sebagai sosok ulama yang alim, bijaksana, dan penuh dedikasi. [4]Tirto.id - Kiprah Pesantren dalam Pendidikan Islam di Indonesia -Tirto.id
[Tanggal:2025-05-12]
Informasi mengenai keluarga K.H. Ahmad Yahya tidak banyak tersedia untuk umum. Sebagai seorang tokoh agama yang dihormati, kehidupan pribadinya cenderung dijaga dari sorotan media. Namun, dapat diasumsikan bahwa keluarga beliau memiliki peran penting dalam mendukung aktivitas dan pengabdiannya kepada masyarakat dan agama. 🛈