Prof. Dr. H. Baharuddin Lopa, S.H. adalah seorang tokoh hukum, jaksa agung, dan aktivis antikorupsi Indonesia. Ia dikenal karena integritas dan keberaniannya dalam menegakkan hukum, serta komitmennya terhadap pemberantasan korupsi di Indonesia. Lopa juga pernah menjabat sebagai Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia.[1]Wikipedia - Baharuddin Lopa -Wikipedia
[Tanggal:2025-05-24]
FaktaHub Editor
.
Terakhir diperbarui pada 25 Mei 2025.
Baharuddin Lopa lahir di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, pada tanggal 27 Agustus 1935. Ia menempuh pendidikan dasar dan menengah di Sulawesi Selatan sebelum melanjutkan studi hukum di Universitas Hasanuddin, Makassar. Setelah lulus, ia melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan meraih gelar doktor ilmu hukum.[2]Profil Baharuddin Lopa -Tokoh Indonesia
[Tanggal:2025-05-24]
Karier Baharuddin Lopa di bidang hukum dimulai sebagai seorang jaksa. Ia kemudian menjabat berbagai posisi penting di Kejaksaan Agung, termasuk Kepala Kejaksaan Tinggi di beberapa daerah. Pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid, ia diangkat menjadi Jaksa Agung Republik Indonesia. Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia.[3]Baharuddin Lopa: Sang Jaksa Agung Pemberani -Historia.id
[Tanggal:2025-05-24]
Selama menjabat sebagai Jaksa Agung, Lopa dikenal karena keberaniannya dalam menangani kasus-kasus korupsi besar. Ia tidak segan-segan menindak para pejabat yang terlibat dalam praktik korupsi, tanpa pandang bulu. Integritas dan komitmennya terhadap pemberantasan korupsi membuatnya dihormati oleh banyak kalangan.[4]Integritas Baharuddin Lopa dalam Pemberantasan Korupsi -Kompas.com
[Tanggal:2025-05-24]
Meskipun dikenal sebagai tokoh yang berintegritas, Baharuddin Lopa juga tidak lepas dari kontroversi dan kritik. Beberapa pihak menganggap bahwa tindakannya dalam menangani kasus-kasus korupsi terlalu keras dan cenderung melanggar hak asasi manusia. Selain itu, ada juga yang mengkritik gaya kepemimpinannya yang dianggap otoriter.[5]Kontroversi dan Kritik terhadap Baharuddin Lopa -Tempo.co
[Tanggal:2025-05-24]
Namun, banyak pula yang membela Lopa dan menganggap bahwa tindakannya tersebut diperlukan untuk menegakkan hukum dan memberantas korupsi. Mereka berpendapat bahwa Lopa adalah sosok yang berani dan tidak takut terhadap tekanan dari pihak manapun.[6]Pembelaan terhadap Tindakan Baharuddin Lopa -Republika.co.id
[Tanggal:2025-05-24]
Baharuddin Lopa meninggal dunia pada tanggal 3 Juli 2001 di Jakarta. Ia meninggalkan warisan berupa semangat antikorupsi dan komitmen terhadap penegakan hukum. Namanya dikenang sebagai salah satu tokoh yang berjasa dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.[7]Mengenang Baharuddin Lopa: Semangat Antikorupsi -Detik.com
[Tanggal:2025-05-24]
Penilaian terhadap Baharuddin Lopa sangat beragam. Bagi para pendukungnya, ia adalah seorang pahlawan antikorupsi yang berani dan tegas. Sementara itu, bagi para pengkritiknya, ia adalah sosok yang otoriter dan melanggar hak asasi manusia. Terlepas dari perbedaan penilaian tersebut, Baharuddin Lopa tetap merupakan salah satu tokoh yang berpengaruh dalam sejarah hukum dan politik Indonesia.[8]Penilaian terhadap Baharuddin Lopa: Kontroversi dan Pengaruh -Tirto.id
[Tanggal:2025-05-24]